Di kehidupan sehari-hari kita, khususnya kehidupan kota-kota besar, air limbah rumah tangga sudah terkondisikan dengan baik berkat adanya sistem jaringan perpipaan air limbah yang diinisiasi oleh pemerintah. Air limbah ini nantinya mengalir pada jalur pipa yang telah disediakan. Sehingga tidak menimbulkan pencemaran lingkungan akibat pembuangan air limbah secara sembarangan.
Agar gas yang terbentuk dari pembuangan air limbah ini tidak menumpuk maka di antara jalur pipa air limbah itu harus ada sirkulasi udaranya. Bila tidak dibuatkan sirkulasi udara, maka gas yang terlalu lama tertimbun di bawah tanah, suatu saat bisa meledak dengan tiba-tiba. Adapun cara atau metode untuk membuatkan sirkulasi udara pada sistem perpipaan tersebut yaitu dengan memasang manhole cover jaringan perpipaan air limbah di jalur pipanya.
Hal ini bisa Anda lihat pada desain manhole cover di atas. Tepat di bagian penutup manholenya terdapat lubang kecil yang berfungsi sebagai sirkulasi udara. Agar gas metana atau gas lain yang terbentuk dari air limbah pembuangan rumah tangga bisa terbuang keluar.
Di samping itu, pemasangan manhole cover ini juga bertujuan untuk memudahkan petugas dalam melakukan perawatan maupun perbaikan sistem perpipaan. Karena manhole ini dirancang memiliki lubang yang berukuran sesuai tubuh orang dewasa. Sehingga petugas bisa keluar masuk dengan mudahnya.
